Situs candi terbesar di Indonesia bahkan terbesar didunia ini terletak di kabupaten magelang, jawa tengah, candi milik umat budha ini sangat termasyur hingga ke mancanegara, Borobudur merupakan tempat wisata sekaligus tempat untuk melakukan peribadatan untuk umat budha. candi yang wajib di datangi oleh para wisatawan ketika mereka berwisata ke jogjakarta, biasanya biro perjalanan memasukan nama borobudur sebagai salah satu tujuan perjalanan mereka. candi yang sampai saat ini masih terjaga dengan baik walaupun banyak beberapa bagian arca ( patung ) yang hilang, entah karena penjarahan atau kerusakan alam nya sendiri . candi ini di kelilingi oleh gunung, salah satunya gunung merapi, yang sempat membuat candi borobudur tertutup oleh abu vulkaniknya, dan membuat borobudur harus dibersihkan, dari saya kecil setiap saya pulang kampung ke semarang ataupun jalan-jalan singgah ke semarang, biasanya akan berkunjung ke candi borobudur, biasanya jarak yang ditempuh selam 3 jam menggunakan mobil jika dari semarang, namun jika perjalan melalui jogjakarta hanya 45 menit hingga 1 jam. candi megah ini akan ramai di saat liburan sekolah, dan perayaaan waisak.
ada kalanya candi borobudur ini tertutup untuk umum, biasanya jika sedang di lakukan pembersihan altar candi dan stupa-stupa yang ada di dalamnya. dan biasanya bisa sampia 1 minggu atau 1 bulan untuk pembersihan candi borobudur itu sendiri, seperti ketika candi borobudur terkena abu vulkanik dari gunung merapi. kawasan candi beserta candi borobudur tertutup untuk umum karena di lakukannya pembersihan oleh pengelola dan msyarakat di sekitar candi.
Tahun 1814 Gubernur Jendral Thomas S. Rafless Menerima laporan penemuan reruntuhan bangunan batu di desa Bumisegoro, Karisidenan kedu. Atas perinta Rafless, cornelius meninjau dan membuka gundakan bebatuan yang ternyata merupakan reruntuhan candi yang sangat besar. Di duga Mahapralaya ( letusan gunung merapi ) tahun 1006 menyebabkan lahar menutupi kawasan Borobudur. Upaya menguak semak belukar di lakukan oleh Cornelius ( 1814 ) yang dilanjutkan oleh Residen Kedu Hartman (1835 ). Wilsen ( 1849 ) Kemudian melengkapi dengan gambar bangunan dan relief candi dan dokumentasi oleh Van Kinsbergen ( 1873 ) ( Reklame yang terdapat di kawasan candi borobudur )
Upaya perbaikan pada candi Borobudur telah dilakukan pada masa Hindia-Belanda yang dilakukan Van Erp pada tahun 1907-1911 dengan bantuan dana dari pemerintah Hindia-Belanda. memugar candi Borobudur, Khususnya pada bagian puncak candi yaitu tiga teras melingkar dan stupa pusat induk. Batu-batu stupa yang berserakan di kumpulkan dan di rekonstruksi. Teras melingkar yang melesak ditambal dengan susunan batu supaya rata. sedang stupa-stupa di teras melingkar yang miring ditegak kan kembali. pemugaran Van Erp ini telah berhasil mengembalikan sebagian kebesaran kejayaan Borobudur pada waktu yang silam.
Pemugaran-pemugaran terus dilakukan terhadap candi Borobudur. Penugara tahap II yang lebih sistematis dan terencana di lakukan oleh pemerintah Indonesia dalam rentang 10 Tahun ( 1973-1983 ), perbaikan fisik ini dibiayai oleh pemerintah RI dengan dukungan berbagai negara di bawah koordinasi UNESCO. Peresmian purna pugar di lakukan pada tanggal 23 Febuary 1983 oleh Presideb RI Soeharto dan dihadiri oleh Jendral UNESCO Mr Amadou - Mahtar M Bow.
- Pembongkaran seluruh bagian Rupadhatu
- Pembersihan, Perbaikan dan Pengawetan batu yang di bongkar
- Pemasangan pondasi beton bertulang untuk perkuatan candi, Pemasangan saluran air dan lapis kedap air
- Penyusunan kembali batu-batu yang sudah bersih dari kotoran dan jasad-jasad renik ketempat semula. ( reklame yang terdapat di kawasan candi Borobudur )
- Denah candi Borobudur Ukuran Panjang 121,65 m. Tinggi 35,4 m
- Susuan bangunan berupa teras berundak ( 6 teras Berdenah Persegi dan 3 teras berdenah Lingkaran
- Pembagian vertikal secara filosofis mengandung ajaran budha melalui relief yang terpahat pada tingkat Kamadhatu, Rupadhatu dan Arupadhatu
- Tangga naik pada keempat penjuru dengan pintu masuk di sebelah timur
- untuk membaca Relief yang dipahat pada dinding dan pangar langkan dengan cara Pradaksina ( mengelilingi candi searah jarum jam )
- batu-batu candi borobudur disusun menutupi tanah bukit dengan volume seluruhnya sekitar 55.000 meter cubik yang tersusun dari kurang lebih 2.000.000 potong batu
- Arca berjumlah 504 Buah
- Stupa berjumlah 73 buah ( Reklame yang terdapat di kawasan candi borobudur )
Sebelum memasuki kawasan candi borobudur pihak pengelola memberikan kain batik untuk digunakan para wisatan, sejak maret 2011 semua pengunjung diwajibkan untuk memakai kain awalnya hanya wisatawan asing saja yang harus memakai kain batik ini, namun seiring perjalanan waktu waisatawan domestik pun harus memakai. hal ini menjaga agar kebudayaan Indonesia tetap terjaga, khususnya Batik itu sendiri. (Vacation With Tromo wijaya)
sepanjang jalan menuju Candi borobudur kita disediakan reklame-reklame atau papan pengetahuan tentang sejarah candi borobudur, luas candi borobudur dan pengetahuan-pengetahuan tentang candi borobudur. sesempat mungkin sebelum naik ke altar candi borobudur ada baiknya membaca reklame-reklame yang terdapat di sepanjang jalan. untuk mendapatkan sedikit pengetahuan tentang candi borobudur.
Sebelum masuk lebih dalam ke candi Borobudur terdapat penjaga dan pintu gerbang serta anak tangga yang harus kita lalui, tangga yang akan kita lalui bukan bagian dari candi, namun tangga sebagai pemudah kita untuk menuju candi, kecuali tangga yang terdapat di candi Borobudur itu sendiri.
Ini dia Candi Borobudur yang megah, candi yang membuat saya pribadi takjub akan bentuk serta besar bangunan dan sejarah candi tersebut dibangun. candi luas ini tidak puas jika kita hanya berkeliling sebentar saja. harus meluangkan sebagian waktu. dan jangan lupa membawa air minum, karena tidak akan ada toko di atas candi Borobudur
Selamat datang Di candi Borobudur dan silahkan masuk, seperti pada umumnya candi memiliki beberapa anak tangga yang harus dilalui dan untuk mempermudah masyarakat untuk menaiki candi hingga ke atas dan menikmati keindahan candi Borobudur dari dekat.
Berjalan di altar yang banyak relief-relief pada candi Borobudur menambah pengetahuan serta kesan megah yang terdapat di dinding candi Borobudur, Relief yang menceritakan bagaimana " Sidarta Gautama" mencari perjalanannya menjadi "Budha", Terdapat banyak cerita yang dituangkan di Relief tersebut, dan pihak pengelola pun menyediakan jasa penerjemah jika anda ingin lebih mengerti cerita-cerita yang terdapat pada relief-relief tersebut.
Salah satu Arca ( patung ) yang rusak, Kepalanya hilang entah karena kerusakan alam atau di jarah oleh tangan-tangan manusia yang rakus. sangat disayangkan cagar budaya yang harusnya kita jaga, dirusak dengan sengaja dan tidak di jaga kelestariannya. ( berharap tidak lagi ada kerusakan yang ditimbulkan oleh manusia-manusia yang rakus)
Selain untuk para wisatawan yang unik di candi Borobudur ( saya baru lihat ) anak-anak sekolah disana melakukan pembicaraan dengan turis asing, dari apa yang saya lihat dan dapat informasi dari salah satu siswanya. ada pelajaran bahasa inggis yang mewajibkan mereka untuk melakukan percakapan secara langsung dengan turis-turis mancanegara. salah satunya di kawasan candi Borobudur ini. biasanya mereka berkelompok ( 4 - 5 orang dalam 1 kelompok ) dan mereka menghampiri setiap wisatawan asing yang ada, dan melakukan percakapan secara bergantian, setelah itu mereka laporkan ke guru mereka. selain menjadi tempat wisata untuk umum ternyata candi Borobudur juga menjadi tempat unutk mengasah kepintaran anak-anak sekolah Sekitar daerah candi unutk melancarkan bahasa inggris mereka.
Karena candi Borobudur memang di kelilingi beberapa Gunung, tidak heran kalau pemandang di sekitar candi Borobudur adalah Gunung. salah satu arca yang menjadi primadona bagi para wiasatawan dan beberapa Photographer. unik karenaStupa ini masih dalam keadaan utuh dan melihat ke arah gunung merapi ( kalau perhitungan saya tidak salah ). hal ini menjadikan stupa ini menjadi primadona tersendiri.
Seperti biasa para turis asing sedang menikmati pemandangan dan kemegahan candi Borobudur, di Pagi hari biasanya banyak turis asing yang berdatangan ke candi Borobudur untuk melihat Sun Rise, dan karena mereka memang menggunakan jasa travel. mereka dijadwalkan pagi untuk melihat candi Borobudur dan SunRise yang bisa dilihat di Candi Borobudur.
Salah satu bangunan yang terdapat di altar candi Borobudur ini dijaga oleh pihak keamanan candi bukan karena ada bahan peledak yang membahayakan, namun Stupa ini dijaga karena stupa ini juga merupakan salah satu primadona candi Borobudur, ada Mitos jika kita ( manusia ) dapat menyentuh Stupa atau patung didalamnya segala permintaan yang kita ingin kan akan tercapai. karena banyaknya pengujung yang menyentuh stupa tersebut dan membuat stupa tersebut rusak akibat seringnya di sentuh. maka pihak pengelola mengamankan stupa tersebut agar tidak mengalami keruskan lebih parah.
Berpose diantara stupa dengan latar belakang arca atau patung dan gunung, menjadi salah satu gambar yang banyak di abadikan oleh para wisatawan, saya pun tidak ketinggalan untuk mengabadikan diri saya di kamera.
Sekilas tentang perjalan saya di candi Borobudur yang megah, salah satu Candi kebanggaan Indonesia dan umat buhda. saat ini menjadi situs warisan dunia nomer 592 Tahun 1991 menurut UNESCO ( World Heritage List ( WHL ) dan World Cultural Haritage ). Berharap agar candi yang menjadi salah satu budaya Indonesia tidak rusak atau bahkan hilang di tahun-tahun mendatang.
0 komentar:
Posting Komentar